Hindun binti Abu Umayyah

Status ketika menikah:  Janda dari Abu Salamah dengan meninggalkan 2 anak laki-laki dan 2 anak perempuan.
Periode menikah: bulan Syawal tahun ke-4 Hijriyah.
Anak: tidak ada.
Fakta penting: Rasulullah SAW menikahinya dengan tujuan menjaga keluarga dan anak-anak Ummu Salamah.


Silsilah

Hindun binti Abi Umayyah (580 - 680) termasuk dari Ibu para mukminin. Ia adalah anak dari Bani Makhzum yang dipanggil Zad ar-Rakib karena kebaikannya kepada kabilah yang lewat. Ia termasuk dari orang yang diincar dan dianiaya oleh bangsa Quraisy. 

Hindun dengan suaminya "Abdullah ibn Abdul Asad" dengan nama panggilan "Ayyin al-Arab" (Mata Arab) termasuk pemeluk islam yang pertama (As-Sabiqun al-awwalun).
Ia juga mempunyai beberapa nama panggilan diantaranya:

• Hindun al-Makhzumiyah.
• Hindun bint Suhayl, juga dipanggil.
• Umm Salamah (Ibunya Salamah).

Suaminya mati syahid ketika Perang Uhud pada tahun 4H. Ia memiliki empat orang anak dari Abdullah.

1. Salama ibn Abdullah.
2. Umar ibn Abdullah.
3. Zaynab ibn Abdullah.
4. Durra ibn Abdullah.

Ia tidak memiliki saudara dan keluarga di Madinah kecuali anak-anaknya, namun ia ditolong oleh kaum Muhajirin dan kaum Anshar. Setelah ia menyelesaikan masa 'Iddah, Abu Bakar dan Umar bin Khatthab mencoba melamarnya, namun ditolak. Lalu Rasulullah saw mencoba untuk melamarnya juga dan diterimanya. Ia dinikahi oleh Rasulullah SAW pada usia 29 th di bulan Syawwal di tahun yang sama, alasan beliau menikahinya adalah untuk menghormati Ummu Salamah dan memelihara anak-anak yatim tersebut.